Hari ini kelas 12 akan mengadakan
uprak (Ujian Praktik) PAI yaitu praktik sholat subuh dan sholat jenazah. Ujian praktik diadakan di masjid SMKN 31 yang
berada di lantai 2 dekat kantin, yang diuji oleh bapak Danu selaku
guru agama Islam.
Pada saat ujian siswa sudah
menentukan kelompoknya dan sudah tahu kapan giliranya akan tampil untuk
dinilai. Setiap kelompok terdiri dari 6 sampai 7 orang. Dimana dari setiap
anggota harus menentukan siapa yang menjadi imam saat praktik sholat subuh dan
sholat jenazah, kemudian harus menentukan juga siapa yang akan menjadi jenazah
saat praktik sholat jenazah selebihnya menjadi makmun.
Ujian praktik yang dimulai pukul
7.30 berjalan dengan lancar, secara bergiliran kelompok yang sudah ditentukan
menampilkan kemampuan mereka berharap mendapatkan nilai terbaik. Mereka harus mempraktikan Gerakan dan bacaan
sholat dengan benar. Walaupun sholat sudah rutin dilaksanakan 5 kali sehari
tetap saja masih ada yang lupa bacaan sholat. Apakah karena gerogi atau jarang
melaksanakan sholat? Hanya dia dan Allah yang tahu.
Pada pukul 10 ada hal yang
berbeda dari satu siswi setelah mengikuti ujian praktik. Dia yang biasanya
tidak bisa diam tiba-tiba menjadi pendiam kan jadi aneh dan tatapannya hanya
focus ke satu tempat tapi dengan tatapan kosong. Setelah diajak ngobrol dan
ditanya teman-teman ya tidak ada respon ternyata dia sudah kerasukan makhluk
penghuni sekolah setelah dia menjadi pocong saat kelompoknya praktik sholat
jenazah beberapa saat yang lalu. Yang menyebabkan dia pingsan karena tubuhnya
tidak kuat mungkin dimasuki makhluk halus.
Tampak satu orang siswa menghampiri
pak Danu dan menyampaikan apa yang terjadi terhadap temannya Bernama Lina. Dengan
tergesa-gesa pak Danu mengikuti siswa tersebut menuju tempat Lina pingsan. Kemudian
beliau meminta dua siswi memegang Lina kemudian beliau menekan jempol kaki Lina
sambil membaca ayat- ayat suci Al-quran. Ternyata makhluk yang ada di tubuh
Lina cukup kuat terlihat dari usaha dari pak Danu yang cukup keras menyadarkan
Lina. Beliau sampai tiga kali mengulang-ngulang pembacaan ayat kursi dan surah
pendek lainnya.
Setelah pembacaan ayat kursi yang
ke tiga kalinya Lina pun muntah kemudian dia sadar. Dengan tatapan yang bingung
dan Lelah dia melihat teman-temannya yang mengerumuninya dengan penuh tanda
tanya. Kamu sudah enakan nak tanya pak Danu. Lina pun menganggukkan kepalanya
menandakan dia sudah lebih baik. Ada apa kamu tadi bengong? tanya pak Danu kembali.
Tadi pas saya keluar dari masjid menuju kelas pas di tangga saya melihat
nenek-nenek memelototi saya karena takut saya tidak bisa ngomong apa- apa. Kemudian
saya sudah ada di sini.
Kamu tadi melamunya. Tidak pak,
sebenarnya tadi pas jadi pocong saya takut karena pas tiduran ada yang menemani
saya tiduran di masjid tapi ga ngomong apa-apa. Begitu selesai sholat jenazah,
saya jadi kepikiran sama yang tadi tiduran di dekat saya karena saya tanya
teman-teman mereka bilang tidak ada yang melihat orang lain yang tiduran di
dekat saya. Saya jadi takut kemudian saya ke kelas pas di tangga dilihatin
nenek-nenek yang melotot pak.
Ya udah ga pa pa lain kali kalau
ada apa-apa cerita ya jangan dipendam. Supaya ga kejadian seperti ini lagi. Untuk
yang lain juga perhatikan temannya yang menunjukkan gelagat yang lain dari
biasanya tolong lapor ke saya atau guru yang lain agar bisa segera ditangani. Paham
semua? Paham pak jawab anak-anak serentak. Akhirnya suasana yang tadinya menegangkan
kembali kondusif untungnya kejadian tersebut hanya diketahui satu kelas saja
tidak dengan kelas yang lain apa lagi adik kelas. Tapi yang namanya kejadian
ganjil apa pun itu pasti akan cepat tersebar.
Kejadian hari ini menjadi
pelajaran bagi siswa agar tidak suka melamun yang menyebabkan pikiran kosong
sehingga memberikan celah kepada makhluk halus untuk merasukinya. Juga pembelajaran
kepada pak Danu agar ke depannya jika ujian praktik jenazah tidak menjadikan
siswa sebagai jenazahya. Alangkah baiknya menggunakan boneka atau manekin yang
ada. Semoga hal seperti ini tidak terjadi
lagi di kemudian hari. Aamiin.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar