Senin, 23 Januari 2023

Penculik Anak Semakin Berani Unjuk Gigi


Senin 23 Januari 2023 sore menjelang Magrib saya dapat notifikasi di group anak saya yang sekolah di SDN 05 Pagi. Saya tidak langsung buka group tersebut karena berpikir itu paling membicarakan kegiatan yang akan dilakukan besok senin yang biasa di share oleh wali kelas 2A yaitu ibu Asih.

Tetapi notif dari group semakin banyak membuat hp bergetar tiada henti. Tidak biasanya seperti ini. Hal apa gerangan yang membuat group jadi ramai.  Dengan rasa penasaran yang tinggi saya membuka group kelas tersebut.  Yang isinya ternyata membuat ibu-ibu termasuk saya sangat khawatir akan keselamatan anaknya karena penculik yang sudah terang-terangan berusahan membawa calon korban dengan motif bertanya alamat bahkan ada yang memberikan atau menjanjikan uang sebesar Rp 75.000.




Ternyata info mengenai penculikan tersebut bukan hanya ada di satu group saja tertapi di group kelas anak saya yang kels 5 A juga ada.




Dari chat tersebut sudah terbukti penculik anak semakin berani unjuk gigi terang-terangan tidak sembunyi-sembunyi lagi. Dari rekaman CCTV yang menyebar membuat orang tua semakin protektif terhadap anaknya. Berikut wajah-wajah pelaku penculikan anak yang berkeliaran di daerah Jatipulo khususnya sekitar SDN 05 dan 06 Jatipulo Pagi Kecamatan Palmerah Jakarta Barat.

Satu sisi saya sebagai orang tua bersyukur dan berterima kasih atas info yang diberikan di group wa tersebut karena bisa mencari solusi atas peristiwa tersebut agar tidak terjadi. Misalnya dengan antar jemput anak (walaupun sudah saya lakuan jauh-jauh hari), memberikan pengertian kepada anak agar tidak begitu saja percaya apabila ada yang mengajak pergi atau pura-pura cari alamat atau bahkan memberi sesuatu baik berupa makanan maupun uang terutama orang yang tidak di kenal. Mengigatkan kepada pihak sekolah agar tidak mengijinkan siswa pulang sendiri jika belum dijemput oleh keluaraganya. Meminta kepada wali kelas agar menginfokan di group kapan siswa pulang jika ada perubahan jadwal dari biasanya agar orang tua bisa mengantisipasinya.

Sedangkan di satu sisi lainya membuat saya selaku orang tua semakin khawatir untuk melepaskan siswa untuk mengikuti kegiatan-kegiatan apalagi yang dilakukan di luar sekolah seperti kerja kelompok yang biasa mereka lakukan. Bahkan sekarang untuk ke warung dan main ke rumah enyangnya pun sekarang tidak saya izinkan jika jalan sendiri. Jadi bisa dikatakan saya jadi parno.

Semoga para penculik segera tertangkap dan di berikan sanksi yang berat sebagai efek jera yang membuat siapa pun yang ingin melakukan kejahatan khusunya penculikan berpikir berkali-kali lipat untuk melakukannya. Semoga keadaan semakin kondusif sehingga anak-anak akan aman keluar rumah terutama ke sekolah. Aamiin ya robbal alaamiin.




7 komentar:

  1. Penculikan anak menjadi ketakutan sendiri bagi orang tua. Semoga pihak berwajib mampu bergerak cepat mengusut sindikat ini sampai ke akarnya

    BalasHapus
  2. mam jadi was was... semoga anak anak kita dalamlindungan ALLAH

    BalasHapus